Gempa Bumi di Indonesia

Gempa Bumi yang terjadi akhir-akhir ini menurut para ahli geo tektonik diyakini terkait aktifitas tumbukan lempeng australia dan eurasia

 

Gempa bumi  yang terjadi pada hari Rabu tanggal 2 September 2009 yang terjadi di barat daya Tasikmalaya, Jawa Barat yang berkekuatan 7,3 SR yang akhirnya diralat oleh BMG menjadi 7,5 SR yang menghancurkan sekitar 85.000 rumah yang tersebar di Cianjur,Garut, Bandung Selatan (Pangalengan) dan sejumlah tempat lainnya di pesisir pantai selatan pulau Jawa serta gempa susulan pada hari Senin Tanggal 7 September 2009 bertempat di Yogyakarta, menurut para ahli geotektonik merupakan aktifitas tumbukan lempeng australia dan eurasia yang biasa terjadi rata-rata 5 kali per tahunnya. Indonesia secara letak geografi memang merupakan daerah pusat gempa karena dilalui oleh dua lempeng tersebut dan hanya kalimantan yang aman terhadap gempa yang sering terjadi di Indonesia akhir-akhir ini.

BMG mencatat sudah sekitar 10 kali terjadi gempa dalam sepekan.

Artikel yang berhubungan

Lihat semua postingan >>Di sini<<